Apa yang Harus Dilakukan Saat Ingin Mengadopsi Kucing?

Sebelum mengadopsi kucing, ada baiknya kalian memperhitungkan dulu segala sesuatunya, karena kucing merupakan makhluk hidup yang membutuhkan perawatan dan kasih sayang, berikut ini beberapa faktor yang kalian perlu perhatikan.

10 Cara Merawat Kucing Untuk Pemula

Kucing adalah salah satu hewan peliharaan yang paling disukai manusia. Selain lucu, perilaku kucing juga sangat menggemaskan. Namun, tahukah Anda cara merawatnya?

Tips Merawat Kucing Hamil

Berikan makanan yang paling baik.Kucing yang sedang hamil membutuhkan banyak protein dan vitamin. Sejumlah besar protein diperlukan untuk mendukung perkembangan janin.

Sabtu, 18 Januari 2014

Toilet Training Untuk Kucing

Memang paling males kalau harus membersihkan dan membuang kotoran kucing kita dari litter boxnya. Enaknya sih kalau kucing kita buang air kecil dan besar seperti manusia, alias buang air di toilet jadi tinggal siram-siram aja kan hehehe..ternyata ada langkah-langkah untuk mengajarkan kucing kita untuk buang air di toilet loh, cekidott~
Syaratnya:
1. Kucing sudah berumur minim 6 bulan atau sudah pandai menggunakan litter boxnya.
2. Peralatan yang dibutuhkan hanyalah beberapa litter box plastic dan double tape.

Langkah-langkah:
1. Pertama yang perlu dilakukan adalah mengenalkan kucing pada area baru selain tempat biasa kita menempatkan litter boxnya. Dengan kata lain kalau biasanya kita menempatkan litter box dipojok ruangan sekarang kita taruh litter box di dalam toilet / kamar mandi, dan biasakan agar dia tahu tempat baru tersebut.
2. Setelah dia hafal tempatnya sedikit demi sedikit naikkan posisi litter box sampai sejajar dengan ketinggian toilet. Bisa dengan menggunakan buku2 tebal, meja / kursi kecil dan sebagainya. Gunakan double tape pada bagian bawah box agar tidak jatuh.
3. Setelah langkah kedua berhasil, mulai pindahkan boxnya sekarang pada toilet (tetap menggunakan double tape).
4. Langkah ketiga OK? Nah sekarang mulai lubangi dasar litter box secara bertahap dimulai dari bagian tengah dan lama2 lubang itu makin diperbesar sampai hampir sebesar pinggiran toilet sehingga akhirnya doi belajar menyeimbangkan posisinya dengan kondisi yang baru.
5. Setelah dia mahir dengan posisi barunya, maka box sudah boleh di lepas dan dia sudah bisa buang hajat di toliet sendiri. Dia sudah lulus sekarang. Buatin kue untuk wisudanya ya >_<

12 Fakta Tentang Kucing


Berikut 12 fakta unik tentang kucing yang dikumpulkan oleh situs RD dari beberapa penelitian. 

1. Dapat Merasakan Gempa Bumi
Bagian bawah kaki kucing memiliki saraf sensitif yang membuatnya jadi berperilaku aneh sebelum gempa bumi terjadi. Meskipun belum didukung dengan teori yang kuat, beberapa peneliti percaya bahwa bantalan kaki kucing dapat merasakan getaran gempa bumi.

2. Menelan dan Mencerna Makanan Tanpa Mengunyah
Peneliti Elaine Wexler-Mitchell, DVM, mengungkapkan bahwa kucing tanpa gigi bisa makan dengan sangat baik. 

3. Manipulatif
Proses adaptasi kucing dengan manusia yang tergolong cepat membuat kucing mampu mengontrol suaranya agar dapat perhatian. Vokal kucing akan memelas ketika hendak meminta makanan dan sinyal vokal masing-masing kucing berbeda ketika mengalihkan perhatian manusia.

4.Bisa Bermimpi
Jika kucing berada dalam kondisi yang cukup tenang untuk tidur, maka sistem gelombang otaknya sama dengan pola manusia yang bermimpi ketika tidur.

5. Suka Pujian dan Elusan
Kucing akan dapat menuruti keinginan manusia atau majikannya jika diberikan pujian serta elusan karena binatang ini tidak dapat mengerti hukuman yang diberikan oleh manusia.

6. Salam Hidung
Bagi kucing yang telah memiliki interaksi yang cukup kuat dengan sesama temannya, biasanya akan melakukan salam sapa dengan saling menyentuhkan hidung masing-masing. Kebiasaan ini membantu konfirmasi pengakuan keberadaan mereka secara visual dan mengenal lebih dalam karakter kucing lain, layaknya manusia yang berinteraksi dengan sesamanya.

7.Misteri Dengkuran Kucing
Kucing memiliki kebiasaan mendengkur terus menerus pada saat menghirup dan menghembuskan nafas dan para ilmuwan sampai saat ini belum dapat mengetahui secara pasti penyebab kucing mendengkur. Beberapa ilmuwan percaya bahwa itu berasal dari sistem kardiovaskular bukan tenggorokannya. Nada dengkuran kucing muda biasanya lebih datar sementara yang tua memiliki nada dengkuran yang lebih bervariasi. Coba perhatikan dengkuran kucing Anda.

8. Tidak Bisa Makan Cokelat
Sama seperti anjing, kucing akan jatuh sakit bahkan meregang nyawa ketika makan coklat. Perhatikan konsumsi makanan kucing Anda.

9. Membuat Kontak Mata dengan Kucing Lain
Guna menjalin hubungan dengan kucing lainnya, seekor kucing akan mengedipkan dan menyipitkan matanya guna menarik perhatian.

10. Sepotong Daging Mentah Memperkuat Gusi dan Gigi Kucing
Memberikan sepotong daging mentah setiap harinya ke kucing akan membantu memperkuat dan menjaga gusi dan gigi kucing. Daging mentah yang tepat untuk dikonsumsi kucing dapat berasal dari unggas, kelinci atau daging sapi yang telah dipisahkan tulangnya. 

11.  Mampu Beradaptasi dengan Cuaca Panas
Hal ini tidak terlepas dari sejarah nenek moyang kucing yang pada awalnya hidup sebagai binatang gurun.

12. Denyut Nadi yang Cepat
Denyut nadi kucing pada umumnya berkisar antara 160-2240 per menit. Semakin muda kucingnya, semakin cepat detak jantungnya. Akan tetapi, hal ini juga tergantung pada usia masing-masing kucing. 


sumber : disini

Apakah Kucing Bisa Bermimpi?

Ketika saya sedang memperhatikan kucing saya yang sedang tertidur, tiba-tiba kucing saya "mengigau" sambil menggerak gerakkan kaki dan tangannya seperti berlari. Tentu saja saya bingung, dan langsung bertanya di dalam hati, apakah kucing juga bisa bermimpi?. Lalu saya mencari di google dengan kata kunci " Kucing Bermimpi" dan muncullah artikel-artikel mengenai kucing yang "bermimpi", berikut isi artikelnya :

Dr. Matthew Wilson dan Kenway Louie dari Massachusetts Institute of Technology melakukan penelitian menggunakan empat tikus. Mereka menanam elektroda mikro ke hipokampus, bagian otak yang berhubungan dengan proses memori, keempat tikus itu. Lalu mereka mengamati pola-pola gelombang otak yang dihasilkan oleh neuron atau jaringan syaraf yang dipasangi elektroda.
Pola gelombang otak tikus yang sedang bermimpi berlarian kesana kemari ternyata sama dengan pola otak tikus yang benar-benar sedang belari. Bahkan, hanya dengan mengamati pola-pola itu, para ilmuwan bisa mengetahui apakah si tikus sedang bermimpi berlari-lari atau sedang duduk-duduk.

Seperti manusia, hewan peliharaan pergi melalui beberapa tahapan tidur, dari periode tidur gelombang lambat untuk REM (rapid eye movement), di mana sebagian besar bermimpi terjadi.

"Dari menit saat kepalamu menyentuh bantal dan Anda terpejam, proses bermimpi dimulai," katanya.

REM terjadi kira-kira setiap 90 menit pada orang, dan setiap 25 menit pada kucing.

Pada anjing, penelitian menunjukkan frekuensi dan panjang mimpi adalah terkait dengan ukuran fisik mereka, kata psikolog Stanley Coren, penulis beberapa buku
.

Anda dapat mengetahui apakah anjing anda hanya sekedar tertidur atau kucing yang sedang bermimpi dengan mengetahui tanda-tanda seperti: kumis berkedut, tremor kaki, napas tidak teratur, dan - pada anjing - sesekali bernada suara tinggi.
  
Lalu mengapa binatang bermimpi ? mungkin untuk mengenang dan mempelajari pengalaman-pengalaman hidupnya.

Jadi, marilah kita jadikan hidup kucing kesayangan Kita penuh kebahagiaan dan kasih sayang, bebas dari rasa lapar, kehausan dan rasa takut. Sehingga mereka selalu bermimpi indah pada saat tidur 

Sejarah Kucing di Dunia


Sejarah kehidupan kucing dari periode ke periode terus berubah. Pada jaman prasejarah kucing menjadi predator yang sangat ditakuti (Smilodon). Kemudian saat manusia mulai mengambil alih bumi, kucing sempat dikambinghitamkan sebagai jelmaan setan, meski sebelumnya juga pernah dianggap sebagai Dewa. Dan kini kucing tak lebih dari seekor binatang pendamping yang penuh kasih sayang.
Dan berikut ini adalah masa demi masa sejarah kucing dalam kehidupan manusia :

Pada Masa Mesir Kuno : Kucing adalah Dewa
Mesir, menurut sejarah merupakan peradaban yang tercatat dalam sejarah telah melakukan domestikasi kucing yang pertama kali. Peradaban Mesir Kuno pada awalnya menjinakkan kucing untuk menangani masalah hewan pengerat yang menyerang lumbung pangan mereka. Namun lambat laun, karena kontribusi kucing yang dianggap besar bagi manusia pada masa itu, kucing pun dianggap sebagai Dewa.
Menurut sejarah, pada masa itu Pemerintah kerajaan Mesir melarang penduduknya mengekspor kucing ke luar negeri, dan hukuman bagi orang yang membunuh kucing adalah hukuman mati. Kucing yang mati akan dimumikan dan dikubur bersama beberapa ekor mumi tikus sebagai bekal mereka di alam selanjutnya.

Di Asia pada jaman dulu : Kucing dianggap punya kekuatan magis
Memang Mesir melarang penduduknya mengekspor kucing. Namun beberapa orang berhasil menyelundupkannya ke luar Mesir seperti ke Asia dan Eropa untuk menangkap tikus. Di beberapa negara di Asia kucing pun mendapatkan tempat terhormat, terutama karena kemampuannya mengatasi hama tikus. Dimana mereka dianggap memiliki kekuatan magis dan dipuja sebagaimana dewa.

Di Eropa pada masa awal : Kucing adalah binatang peliharaan yang dihormati
Berbeda dengan di Mesir ataupun di Asia pada masa itu, di Eropa, kucing tidak dianggap sebagai dewa meski mereka menjadi "dewa penolong" dalam wabah Black Death pada masa itu. Namun kucing tetap memiliki kedudukan tinggi. Mereka adalah binatang peliharaan yang sangat disayangi.
Bahkan Bangsa Romawi yang menjadi tokoh penting dalam pengenalan dan penyebaran kucing di Eropa menjadikan kucing sebagai maskot dan membawa mereka saat berperang menaklukkan suatu wilayah. Namun setelah memasuki abad pertengahan, kehidupan kucing benar-benar mengalami masa terburuk.

Kucing di Eropa pada abad pertengahan : dianggap sebagai jelmaan setan
Paus Gregory IX menyatakan kalau kucing adalah jelmaan iblis. orang yang memelihara kucing dianggap sebagai penyihir dan akan dibunuh bersama kucingnya. Banyak sekali kucing yang dipukuli, dibunuh, dan diusir dari perkampungan manusia. Bahkan pada masa itu kucing benar-benar nyaris punah dari Eropa.
Namun beberapa takhayul yang dihembuskan sepertinya berhasil membuat populasi kucing bertahan di Eropa. Perburuan penyihir pun dihentikan, dan kucing kembali mendapatkan kasih sayang yang seharusnya. Takhayul tersebut antara lain menyatakan bahwa jika melihat kucing hitam melintasi jalan, maka orang tersebut akan celaka.

Di Amerika Utara : Kucing ya kucing
Di Amerika Utara banyak sekali hidup kucing-kucing liar. Namun penduduk setempat tidak mempunyai takhayul apapun tentang kucing hingga orang Eropa datang ke Amerika. Setelah orang-orang Eropa datang ke Benua Amerika, kucing pun perlahan menjadi hewan piaraan yang digemari.

sumber : disini

Mengapa Kucing Menoleh saat dipanggil “Pus”?


Apakah kamu punya kucing? Atau mungkin sering ada kucing kampung yang main ke rumahmu untuk minta makanan? Rumah saya juga sering kedatangan kucing asing. Biasanya kita memanggil kucing manapun dengan panggilan “pus”.  Anehnya, kucing yang tidak mengerti bahasa manusia atau kucing yang sebenarnya tak bernama itu mampu mengerti dan menoleh saat kita memanggilnya begitu. Kira-kira kenapa ya kucing merespon saat dipanggil “pus”? Yuk, simak penjelasannya disini.
Sebenarnya fenomena kucing menoleh saat dipanggil “pus” ini mirip dengan fenomena anjing Pavlov. Tahukah kalian anjing Pavlov? Seorang peneliti bernama Ivan Pavlov melakukan penelitian terhadap anjing. Penelitian ini dilakukan dengan cara membunyikan bel ketika akan memberi makanan pada anjing-anjing ini. Lama-lama, anjing-anjing Pavlov akan mengeluarkan air liur setiap kali mendengar suara bel karena mereka telah mengasumsikan suara bel dengan waktu makan. Nah, begitu juga dengan para kucing. Orang biasa memanggil “pus” ketika akan memberi makan kucing atau ingin membelai-belai kucing. Baik makanan atau dibelai, dua-duanya merupakan dua hal yang disukai oleh kucing. Makanya, kucing akan menoleh jika mendengar dipanggil “pus” dengan harapan akan diberi makan atau dibelai.
Namun, tidak semua kucing pasti akan menoleh dengan panggilan “pus” karena seperti anjing Pavlov, ini merupakan kebiasaan. Jika kucing sejak kecil tidak pernah dipanggil “pus”, maka dia juga tidak akan menoleh jika dipanggil “pus” karena tidak mengenali dan tidak mengasumsikan panggilan tersebut dengan apapun. Jadi, sebenarnya kamu juga bisa membuat kucing menoleh dengan panggilan apapun dengan cara membiasakan memanggil kucing dengan namanya saat akan memberi makan atau membelainya. Maka, lama-lama kucing akan terbiasa dan akan menoleh saat kamu memanggilnya dengan nama yang kamu berikan padanya.
sumber : disini

Sejarah Mesir Kuno Tentang Kucing


Kucing Mesir Kuno
Kucing telah dipelihara oleh manusia setidaknya sejak zaman mesir kuno. Pada kebudayaan mesir kuno terdapat mitos yang terkenal mengenai seorang dewi berbentuk kucing bernama Bast. Bast adalah dewi pelindung rumah, kucing dan pelindung ladang dari serangan tikus, kadang-kadang mempengaruhi beberapa aspek dalam peperangan dan menjelma dalam bentuk singa betina.

Banyak orang mempercayai, kucing pertama kali dipelihara oleh manusia (didomestikasi) pada awal kebudayaan mesir kuno. Pada zaman tersebut kucing telah menyelamatkan kehidupan banyak dari kelaparan akibat serangan tikus. Mitos Dewi Bast muncul dari kekaguman manusia terhadap kucing sebagai hewan kesayangan. Bast adalah anak dari dewa matahari Ra dan banyak berperan penting dalam kepercayaan mesir kuno.

Beberapa hali sejarah menduga kucing yang hidup di pulai kenya yang terletak di kepulauan Lamu adalah keturunan terakhir langsung dari kucing Mesir kuno yang masih hidup hingga saat ini.
Beberapa kepercayaan kuno mempercayai kucing sebagai perwujudan dari jiwa/roh yang bertugas menemani dan membimbing manusia. Mereka dianggap mengetahui tentang segala sesuatu, tetapi mereka bisu sehingga tidak dapat mempengaruhi berbagai keputusan yang diambil manusia.

Di Jepang dikenal Maneki Neko (dalam bahasa jepang : neko=kucing), kucing yang menjadi simbol keberuntungan. Selain itu dikenal juga Muezza, kucing favorit Nabi Muhammad. Sudah jadi cerita umum bahwa kucing mempunyai sembilan nyawa. Cerita itu muncul sebagai penghargaan manusia terhadap mahluk kucing yang mempesona, ketahanan tubuhnya, insting merawat dan membersihkan diri dan juga kemampuannya untuk selalu selamat bila jatuh dari ketinggian tanpa ada luka/cidera yang berarti.

Berikut mitos-mitos mengenai kucing :

1. Catatan paling awal tentang usaha domestikasi kucing adalah sekitar tahun 4000 SM di Mesir, ketika kucing digunakan untuk menjaga toko bahan pangan dari serangan tikus. Namun, dalam sebuah makam di Shillourokambos, Siprus, bertahun 7500 SM, ditemukan kerangka kucing yang dikuburkan bersama manusia. Karena tikus bukanlah hewan asli Siprus, hal ini menunjukkan bahwa paling tidak pada saat itu, telah terjadi usaha domestikasi kucing. Kerangka kucing yang ditemukan di Siprus ini mirip dengan spesies kucing liar yang merupakan nenek moyang kucing rumahan saat ini. Sebuah topeng perunggu digunakan dalam pemakaman mumi kucing di Mesir kuno. Orang Mesir kuno menganggap kucing sebagai penjelmaan dewi Bast, juga dikenal sebagai Bastet atau Thet. Hukuman untuk membunuh kucing adalah mati, dan jika ada kucing yang mati kadang dimumikan seperti halnya manusia.

2. Di abad pertengahan, kucing sering dianggap berasosiasi dengan penyihir dan sering dibunuh dengan dibakar atau dilempar dari tempat tinggi. Beberapa ahli sejarah berpendapat bahwa takhyul seperti inilah yang menyebabkan wabah Black Death menyebar dengan cepat. Black Death diperkirakan merupakan sebuah wabah penyakit pes di Eropa pada abad ke-14. Cepatnya penyebaran wabah ini menyebabkan banyak orang waktu itu percaya bahwa setanlah yang menyebabkan penyakit tersebut. Pernyataan Paus yang menyebutkan bahwa kucing, yang berkeliaran dengan bebas, telah bersekutu dengan setan. Karena pernyataan ini, banyak kucing dibunuh di Eropa pada saat itu. Penurunan jumlah populasi kucing menyebabkan meningkatnya jumlah tikus, hewan pembawa penyakit pes yang sesungguhnya.

3. Saat ini, orang masih percaya bahwa kucing hitam adalah pembawa sial sementara ada yang percaya bahwa kucing hitam justru membawa keberuntungan. Kucing juga masih diasosiasikan dengan sihir. Kucing hitam sering diasosiasikan dengan Halloween. Penganut wicca dan neopaganisme yang lain mempercayai bahwa kucing sebenarnya baik, mampu berhubungan dengan dunia lain, dan dapat merasakan adanya roh jahat.

4. Di Asia, kucing termasuk ke dalam salah satu zodiak Vietnam. Namun kucing tidak termasuk ke dalam zodiak Tionghoa. Menurut legenda, ketika Raja Langit mengadakan pesta untuk hewan yang akan dipilih menjadi zodiak, ia mengutus tikus untuk mengundang hewan-hewan yang telah dipilihnya. Bagian cerita ini dikisahkan dalam berbagai versi, tikus lupa untuk mengundang kucing, tikus menipu kucing mengenai hari pesta, dan berbagai variasi lainnya. Pada akhirnya kucing tidak hadir dalam pesta itu, tidak terpilih menjadi hewan zodiak, sehingga memiliki dendam kesumat pada tikus.

5. Bagi orang Jepang, kucing adalah hewan teramat istimewa. Bahkan, konon orang Jepang lebih memilih memelihara kucing dibanding memelihara anjing. Para kaisar yang pernah menduduki tahta pemerintahan, konon selalu memelihara kucing. Ini dikarenakan adanya mitos turun-temurun yang menyatakan bahwa kucing adalah hewan kesayangan Dewa Amaterasu, dewa matahari. Sebagai hewan kesayangan Dewa, kucing sering turun ke dunia manusia untuk mengamati kehidupan para manusia dan melaporkan segala yang dilihatnya itu kepada para dewa.

Jika ia menemukan orang yang berhati mulia namun sangat miskin, ia akan melaporkannya kepada Dewa Kemakmuran agar orang baik tersebut diberi rahmat rejeki. Dari mitos ini pulalah lahir boneka “ManekiNeko”, yaitu boneka atau patung kucing yang duduk dan melambaikan satu kaki depannya. Kita sering melihat patung seperti ini di toko-toko, bukan? Patung ini adalah simbol rejeki atau kemakmuran, karena orang Jepang percaya bahwa kucing itu mendatangkan rejeki. Mitos ini tidak hanya dipercaya oleh orang Jepang, tapi juga oleh orang-orang China yang dikenal sebagai pedagang ulung.

(Dikutip dari berbagai sumber)

Sejarah Kucing Dalam Islam


Mitos di Sekitar Keberadaan Kucing
Banyak mitos yang bertebaran disetiap kehidupan kucing mulai dari memiliki 9 nyawa hingga sebagai jelmaan dewa. Seperti yan terjadi pada masa dinasti Fir’aun 3000 tahun yang lalu, kucing amat dipuja karena dianggap sebagai titisan dewa. Lain di Mesir lain pula di Eropa, di dataran ini kucing dianggap sebagai sihir setan atau pembawa bencana. Tak pelak lagi, pada masa abad kegelapan terjadi pemusnahan besar-besaran terhadap hewan lucu ini, hingga menyebar ke Afrika Utara. Padahal, wabah yang oleh masyarakat saat itu dianggap sebagai kutukan adalah jenis penyakit pes yang diakibatkan oleh meledaknya populasi tikus dan penurunan populasi kucing sebagai predator.

Cerita Nabi Muhammad SAW dan Kucingnya.
Didalam perkembangan peradaban islam, kucing hadir sebagai teman sejati dalam setiap nafas dan gerak geliat perkembangan islam.
Diceritakan dalam suatu kisah, Nabi Muhammad SAW memiliki seekor kucing yang diberi nama Mueeza. Suatu saat, dikala nabi hendak mengambil jubahnya, di temuinya Mueeza sedang terlelap tidur dengan santai diatas jubahnya. Tak ingin mengganggu hewan kesayangannya itu, nabi pun memotong belahan lengan yang ditiduri Mueeza dari jubahnya. Ketika Nabi kembali ke rumah, Muezza terbangun dan merunduk sujud kepada majikannya. Sebagai balasan, nabi menyatakan kasih sayangnya dengan mengelus lembut ke badan mungil kucing itu sebanyak 3 kali.
Dalam aktivitas lain, setiap kali Nabi menerima tamu di rumahnya, nabi selalu menggendong mueeza dan di taruh dipahanya. Salah satu sifat Mueeza yang nabi sukai ialah ia selalu mengeong ketika mendengar azan, dan seolah-olah suaranya terdengar seperti mengikuti lantunan suara adzan.
Kepada para sahabatnya, nabi berpesan untuk menyayangi kucing peliharaan, layaknya menyanyangi keluarga sendiri.
Hukuman bagi mereka yang menyakiti hewan lucu ini sangatlah serius, dalam sebuah hadist shahih Al Bukhori, dikisahkan tentang seorang wanita yang tidak pernah memberi makan kucingnya, dan tidak pula melepas kucingnya untuk mencari makan sendiri, Nabi SAW pun menjelaskan bahwa hukuman bagi wanita ini adalah siksa neraka.
Tak hanya nabi, istri nabi sendiri, Aisyah binti Abu Bakar Ash Shiddiq pun amat menyukai kucing, dan merasa amat kehilangan dikala ditinggal pergi oleh si kucing. Seorang sahabat yang juga ahli hadist, Abdurrahman bin Sakhr Al Azdi diberi julukan Abu Hurairah (bapak para kucing jantan), karena kegemarannya dalam merawat dan memelihara berbagai kucing jantan dirumahnya.
Penghormatan para tokoh islam terhadap kucing pasca wafatnya Nabi SAW.
Dalam buku yang berjudul Cats of Cairo, pada masa dinasti mamluk, baybars al zahir, seorang sultan yang juga pahlawan garis depan dalam perang salib sengaja membangun taman-taman khusus bagi kucing dan menyediakan berbagai jenis makanan didalamnya. Tradisi ini telah menjadi adat istiadat di berbagai kota-kota besar negara islam. Hingga saat ini, mulai dari damaskus, istanbul hingga kairo, masih bisa kita jumpai kucing-kucing yang berkeliaran di pojok-pojok masjid tua dengan berbagai macam makanan yang disediakan oleh penduduk setempat.

Pengaruh Kucing dalam Seni Islam.
Pada abad 13, sebagai manifestasi penghargaan masyarakat islam, rupa kucing dijadikan sebagai ukiran cincin para khalifah, termasuk porselen, patung hingga mata uang. Bahkan di dunia sastra, para penyair tak ragu untuk membuat syair bagi kucing peliharaannya yang telah berjasa melindungi buku-buku mereka dari gigitan tikus dan serangga lainnya.

Kucing yang memberi inspirasi bagi para sufi.
Seorang Sufi ternama bernama ibnu bashad yang hidup pada abad ke sepuluh bercerita, suatu saat ia dan sahabat-sahabatnya sedang duduk santai melepas lelah di atas atap masjid kota kairo sambil menikmati makan malam. Ketika seekor kucing melewatinya, Ibnu Bashad memberi sepotong daging kepada kucing itu, namun tak lama kemudian kucing itu balik lagi, setelah memberinya potongan yang ke dua, diam-diam Ibnu Bashad mengikuti kearah kucing itu pergi, hingga akhirnya ia sampai disebuah atap rumah kumuh, dan didapatinya si kucing tadi sedang menyodorkan sepotong daging yang diberikan Ibnu Bashad kepada kucing lain yang buta kedua matanya. Peristiwa ini sangat menyentuh hatinya hingga ia menjadi seorang sufi sampai ajal menjemputnya pada tahun 1067.
Ada juga cerita tentang seorang sufi di Iraq yang bernama Shibli, ia bermimpi dosa-dosanya diampuni setelah menyelamatkan nyawa seekor anak kucing dari bahaya.
Selain itu, kaum sufi juga percaya, bahwa dengkuran nafas kucing memiliki irama yang sama dengan dzikir kalimah Allah.

Cerita yang dijadikan sebagai sauri tauladan
Salah satu cerita yang cukup mahsyur yaitu tentang seekor kucing peliharaan yang dipercaya oleh seorang pria, untuk menjaga anaknya yang masih bayi dikala ia pergi selama beberapa saat. Bagaikan prajurit yang mengawal tuannya, kucing itu tak hentinya berjaga di sekitar sang bayi. Tak lama kemudian melintaslah ular berbisa yang sangat berbahaya di dekat si bayi mungil tersebut. Kucing itu dengan sigapnya menyerang ular itu hingga mati dengan darah yang berceceran.
Sorenya ketika si pria pulang, ia kaget melihat begitu banyak darah di kasur bayinya. Prasangkanya berbisik, si kucing telah membunuh anak kesayangannya! Tak ayal lagi, ia mengambil pisau dan memenggal leher kucing yang tak berdosa itu.
Tak lama kemudian, ia kaget begitu melihat anaknya terbangun, dengan bangkai ular yang telah tercabik di belakang punggung anaknya. melihat itu, si pria menangis dan menyesali perbuatannya setelah menyadari bahwa ia telah mebunuh kucing peliharaannya yang telah bertaruh nyawa menjaga keselamatan anaknya. Kisah ini menjadi refleksi bagi masyarakat islam di timur tengah untuk tidak berburuk sangka kepada siapapun.

Adakah manfaat kucing bagi dunia ilmu pengetahuan?
Salah satu kitab terkenal yang ditulis oleh cendikia muslim tempo dulu adalah kitab hayat al hayaawan yang telah menjadi inspirasi bagi perkembangan dunia zoologi saat ini. Salah satu isinya mengenai ilmu medis, banyak para dokter muslim tempo dulu yang menjadikan kucing sebagai terapi medis untuk penyembuhan tulang, melalui dengkuran suaranya yang setara dengan gelombang sebesar 50 hertz. Dengkuran tersebut menjadi frekuensi optimal dalam menstimulasi pemulihan tulang.
Tak hanya ilmu pengetahuan, bangsa barat juga banyak membawa berbagai jenis kucing dari timur tengah, hingga akhirnya kepunahan kucing akibat mitos alat sihir di barat dapat terselamatkan.
Dikutip dari berbagai sumber (ex. Sebaris Kata dari Al Hikmah)

sumber : disini

Cara Membasmi Kutu Pijal pada Kucing


Pengetahuan mengenai siklus hidup pinjal perlu kita ketahui agar mengerti cara membasmi pinjal dengan tuntas..... tasss..!. Berdasarkan pola siklus hidupnya, kita dapat mengetahui bahwa tidak ada pengobatan atau cara membasmi pinjal yang hanya cukup dilakukan sekali saja.
Sebagian besar obat pembasmi pinjal hanya membunuh pinjal dewasa, tidak membunuh telurnya. Oleh karena itu bila pengobatan tidak diulang, telur yang menetas dan menjadi pinjal dewasa akan kembali menggigit kucing serta menelurkan kembali beberapa ratus telur pinjal.

Berikut ini beberapa cara yang dapat digunakan untuk membasmi pinjal :

Suntikan Ivermectin
Banyak orang salah kaprah menyebut suntikan ivermectin adalah suntikan anti jamur. Sebenarnya ivermectin tidak dapat membasmi jamur. Ivermectin dapat dipergunakan untuk membasmi cacing dan ektoparasit seperti kutu (pinjal, caplak dan tungau). Sepertihalnya obat lain, ivermectin hanya membunuh cacing/kutu dewasa, tidak membunuh telurnya. Oleh karena itu diperlukan setidaknya 3 kali suntikan ivermectin dengan jarak 3-4 minggu. Injeksi ivermectin harus dilakukan dengan hati-hati pada kucing umur kurang dari 4 bulan *. Suntikan ivermectin tidak dianjurkan pada anak kucing berumur kurang dari 2 bulan, karena dapat menyebabkan keracunan dan mengganggu perkembangan ginjal.
Pemberian obat-obatan apapun (termasuk ivermectin) untuk jangka panjang, sangat tidak dianjurkan. Oleh karena itu, idealnya ivermectin diberikan bila ditemukan kutu atau telur kutu atau bila disarankan dokter hewan anda.

Obat Tetes & Spray
Ada banyak obat tetes & spray anti kutu yang di jual di petshop-petshop, seperti Accurate, Revolution dan Frontline. Perhatikan aturan pakai setiap obat, biasanya obat-obatan tersebut tidak dianjurkan digunakan pada kucing dibawah umur 2 bulan.
Obat tetes biasanya diteteskan di kulit pangkal kepala di bagian belakang, dimana kucing tidak bisa menjilat bagian tersebut. Obat tetes Frontline cukup efektif membasmi kutu/pinjal selama 1 bulan. Agar tuntas sebaiknya diulang 1 bulan kemudian.
Untuk pencegahan, pemberian obat tetes dapat dilakukan 2-3 kali setahun

Shampoo anti kutu  
Shampoo anti kutu cocok digunakan pada anak kucing berumur kurang dari dua bulan yang belum dapat diobati anti kutu lainnya. Beberapa pemilik kucing dewasa juga lebih menyukai cara ini karena selain dapat membasmi kutu/pinjal, juga membuat kucing lebih bersih. Pada saat memandikan, sebaiknya shampoo digunakan dua kali. Basahi rambut kucing secara merata, tambahkan shampoo secara merata, bersihkan dan bilas dengan air (air hangat). Kemudian setelah bersih tambahkan kembali shampoo, ratakan, biarkan+ 5-10 menit baru kemudian dibersihkan. Setelah bersih keringkan dengan handuk dan hairdryer. Agar tuntas sebaiknya mandi shampoo anti kutu diulang dua minggu kemudian. Setelah itu, untuk tujuan pencegahan, pemberian shampoo dapat dilakukan 1 bulan sekali.
Pada kasus parah disertai komplikasi, diperlukan kombinasi beberapa cara sekaligus. Dan yang tidak kalah penting adalah membersihkan kandang, lantai dan tempat tidur kucing. Karena telur kutu bisa saja terdapat di sela-sela kandang, retakan lantai atau alas tidur kucing. (drh. Neno WS)

sumber : disini

Daya Perlindungan Vaksin Dipertanyakan

Akhir-akhir ini banyak terjadi kasus penyakit menular pada kucing yang telah divaksinasi secara teratur. Penyakit yang muncul tersebut adalah penyakit yang diharapkan tidak muncul setelah vaksinasi. Feline Rhinotracheitis, Calicivirus dan Feline Panleukopenia adalah tiga penyakit menular pada kucing yang telah tersedia vaksinnya di Indonesia.
Kucing-kucing yang telah divaksinasi secara teratur, diharapkan terlindungi dari ketiga penyakit tersebut. Walaupun kucing yang telah divaksinasi  terkena salah satu dari tiga penyakit di atas, biasanya  relatif ringan dan tidak menyebabkan kematian.
Beberapa waktu lalu di Jakarta sempat berkembang salah satu dari ketiga penyakit di atas yang banyak menyebabkan kematian pada kucing yang sudah divaksinasi. Para pemilik kucing mulai mempertanyakan efektivitas dan daya perlindungan vaksin. Bahkan, hal ini menjadi masalah yang cukup ramai diperdebatkan di salah satu klub kucing Indonesia.

Vaksin kucing yang ada di Indonesia
Semua vaksin kucing yang beredar di Indonesia, berasal dari luar negeri. Saat ini ada tiga merk vaksin kucing resmi yang beredar di Indonesia, yaitu :
1. Leucorifelin, diproduksi oleh Merial (Eropa)
2. FeloGuard, diproduksi oleh Fort Dodge (Amerika)
3. Felocell 3, diproduksi oleh Pfizer (Amerika)
Ketiga vaksin di atas sama-sama memberikan perlindungan terhadap tiga penyakit menular pada kucing (tricat). Masing-masing vaksin mempunyai kelebihan tersendiri. Mereka terbuat dari strain virus yang berbeda.
Untuk mengetahui  vaksin yang disuntikkan pada kucing anda, perhatikan label pada buku/kartu vaksinasi yang diberikan dokter hewan pada setiap vaksinasi. Pada lebel tersebut tertera nama produk vaksin.

Vaksin, Kucing Dan Virus Penyebab Penyakit
Masalah vaksin, kekebalan tubuh dan penyakit merupakan hal yang kompleks. Muncul atau tidaknya penyakit pada kucing dipengaruhi banyak hal. Dari hulu hingga ke hilir, dari produsen hingga ke dokter hewan, saat vaksinasi disuntikan ke kucing, banyak celah yang mungkin mengurangi efektivitas vaksin.

Dari produsen di luar negeri ke distributor di Indonesia
vaksin kucing harus disimpan pada suhu 2-7OC, bila tidak vaksin akan rusak. Penyuntikan vaksin rusak ibarat penyuntikan air biasa, bagi kucing tidak ada manfaatnya sama sekali. Setiap produsen dan distributor mempunyai Standar Operating Procedure (SOP) transportasi vaksin yang baik dan ketat. Meskipun kecil, tetap saja kemungkinan vaksin rusak selama produksi atau transport dapat terjadi.

Dari distributor ke dokter hewan
Setiap proses teransportasi vaksin harus menggunakan pendingin. Vaksin harus tetap berada dalam suhu 2-7OC hingga saat akan disuntikkan ke kucing. Kemungkinan vaksin rusak selama pengiriman dari distributor ke dokter hewan mungkin terjadi, apalagi bila jaraknya jauh dan suhu lingkungan cukup panas.
Di tempat dokter hewan, vaksin langsung masuk ke dalam lemari pendingin. Sampai saat vaksin disuntikkan ke kucing.

Saat vaksinasi
Tugas dokter hewan memastikan kucing yang akan divaksinasi dalam keadaan sehat. Seminggu sebelum vaksinasi sebaiknya kucing telah diberi obat cacing. Kucing yang kurang sehat dan cacing menyebabkan pembentukan kekebalan tubuh setelah vaksinasi kurang sempurna, akibatnya perlindungan terhadap penyakit pun tidak sempurna. Selalu pastikan vaksin yang digunakan tidak kadaluarsa. Tanggal kadaluarsa terdapat di label vaksin yang akan ditempelkan dokter hewan anda di buku/kartu vaksinasi.
Beberapa penjual kucing atau breeder memvaksin kucing mereka sendiri tanpa pengawasan dokter hewan. Hal ini kurang baik, mengingat tidak semua orang mempunyai kemampuan dan teknik menyuntik yang baik serta pengetahuan yang cuckup untuk menentukan kondisi dan kesehatan kucing. Perhatikan tanda tangan dan atau stempel dokter hewan yang tertera pada buku vaksin. Bila hanya ada paraf tanpa nama dokter hewan, anda harus curiga kucing anda di vaksinasi oleh selain dokter hewan.

Kekebalan tubuh kucing
Reaksi kucing terhadap vaksin bervariasi. Semuanya tergantung kondisi dan kesehatan kucing itu sendiri. Beberapa kucing (sangat jarang) alergi terhadap vaksin. Hal ini dapat mempengaruhi efektivitas vaksin. Sayangnya di Indonesia belum ada alat/test kit untuk mengetahui kualitas kekebalan /titer antibodi kucing. Hal ini diperlukan untuk mengetahui apakah antibodi yang terbentuk setelah vaksinasi, telah cukup untuk melindungi kucing dari penyakit.

Jadwal Vaksinasi
Ikuti jadwal vaksinasi yang direkomendasikan dokter hewan anda. Kucing umur kurang dari 6 bulan sebaiknya divaksinasi dua kali, setelah itu baru diulang tiap tahun. Pengulangan vaksinasi diperlukan agar kekebalan tubuh kucing tetap terjaga.

Virus penyebab penyakit
Virus adalah mahluk hidup. Seperti mikroorganisme lain (bakteri,jamur,dll), virus juga terus berkembang dan berevolusi. Virus juga mengalami mutasi yang menyebabkan mereka menjadi kurang berbahaya atau sebaliknya menjadi lebih ganas. Mutasi pada virus tergantung jenis virus itu sendiri. Contohnya, virus flu pada manusia termasuk jenis virus yang sering mengalami mutasi.
Bisa saja kekebalan tubuh kucing yang telah terbentuk dari vaksinasi, tidak mampu melawan strain virus baru yang memang telah bermutasi menjadi lebih ganas. (drh. Neno WS)

sumber : disini

Bunting Palsu Pada Kucing


Bunting palsu sering disebut juga hamil anggur atau false pregnancy (pseudo pregnancy). Kejadian ini sering sekali terjadi pada anjing. Meskipun jarang, pada kucing pun terjadi.
Bunting palsu terjadi bila kucing menunjukkan tanda-tanda hamil seperti, puting susu memerah, nafsu makan meningkat dan pembesaran daerah perut (abdomen). Semua tanda-tanda hamil ini tidak disertai adanya janin (anak) dalam rahim. Dengan kata lain rahimnya kosong.


Bagaimana terjadinya bunting palsu
Pada anjing yang sedang birahi, ovulasi (pelepasan sel telur) terjadi pada  akhir masa birahi. Ovulasi pada anjing tergolong ovulasi spontan. Ovulasi ini tetap terjadi secara teratur.
Sel telur yang dilepaskan oleh indung telur (ovarium) dan bergerak menuju ke rahim. Sel telur yang  telah dibuahi oleh spermatozoa akan menempel di dinding rahim dan berkembang menjadi janin (fetus).
Pada keadaan tidak normal, sel telur yang tidak dibuahi bertindak menyerupai sel telur yang telah dibuahi dan menyebabkan munculnya tanda-tanda bunting.
Lainhalnya dengan kucing. Seperti kelinci, kucing tergolong hewan yang mengalami induced ovulation. Artinya ovulasi pada kucing dan kelinci tidak terjadi secara spontan. Ovulasi hanya akan terjadi bila ada perkawinan dengan kucing jantan.
Pada keadaan tidak normal, ovulasi pada kucing bisa saja terjadi dan sel telur yang tidak dibuahi menetap di dinding rahim untuk beberapa waktu. Selama sel telur menempel di dinding rahim, tanda-tanda bunting palsu akan semakin terlihat jelas.
Pada saatnya, sel telur yang tidak dibuahi tersebut akan berhenti berkembang, kemudian tanda-tanda bunting palsu akan hilang dengan sendirinya dan kucing kembali ke keadaan normal.


sumber : disini

Tanda-Tanda Kucing Hamil


Kehamilan kucing mungkin merupakan salah satu hal yang ditunggu-tunggu pemilik kucing. Lalu bagaimana cara mengetahui seekor kucing hamil atau tidak ? berikut ini penjelasan mengenai beberapa ciri kucing yang hamil.
Penting sekali untuk selalu mencatat tanggal kucing kesayangan anda kawin. Dari tanggal kawin ini kita dapat memperkirakan waktu kelahiran kucing, sehingga kita dapat mempersiapkan diri mendapat tambahan kucing baru.
Kucing yang hamil  dapat mengalami perubahan fisik dan tingkah laku.

PERUBAHAN FISIK
Bagian perut mulai membesar
Perut Kucing yang hamil mulai terlihat membesar pada umur kehamilan 5 minggu. Bagian perut ini akan terus membesar hingga mendekati saat melahirkan.

Puting susu memerah dan membesar (pink)
Salah satu tanda yang cukup signifikan adalah berubahnya puting susu. Pada kucing hamil, puting susu sedikit membengkak dan warnanya berubah kemerahan (pink)

Keluar susu
Air susu mulai diproduksi dan bisa dikeluarkan sekitar 3-2 minggu akhir masa kehamilan. Jadi bila puting susu dipencet dengan lembut dan terlihat ada cairan susu, kelahiran akan terjadi sekitar 2-3 minggu lagi.
Bulu sekitar puting susu menipis

PERUBAHAN TINGKAH LAKU
Muntah-muntah
Pada beberapa kejadian (jarang) kucing hamil juga muntah-muntah, seperti manusia pada awal kehamilan. Segera hubungi dan konsultasikan hal ini dengan dokter hewan

Berhentinya siklus birahi secara tiba-tiba
Siklus birahi (siklus estrus) kucing tergantung berbagai hal, salah satunya adalah musim. Di Indonesia yang merupakan negara tropis, siklus estrus kucing tidak banyak  dipengaruhi oleh musim. Rata-rata panjang satu siklus estrus kucing sekitar 1-1.2 bulan. Waktu birahi (estrus) berlangsung sekitar 7 hari. Bila setelah dikawinkan, birahi kucing berhenti secara tiba-tiba dan tidak minta kawin lagi, kemungkinan besar kehamilan terjadi.

Peningkatan nafsu makan
Kucing yang hamil memperlihatkan peningkatan nafsu makan. Tentunya  peningkatan nafsu makan ini bertujuan memberikan nutrisi yang cukup bagi perkembangan ibu dan janinnya.

Lebih lembut & mencari perhatian
Sebagian kucing yang hamil mengalami perubahan tingkah laku seperti lebih tenang dan lembut. Selain itu mereka juga berusaha mencari perhatian lebih terhadap pemiliknya. Pada akhir masa kehamilan terlihat beberapa tingkah laku seperti gelisah dan lebih suka berada di tempat hangat dan tertutup

MEMASTIKAN KEHAMILAN KUCING
Dokter hewan dapat membantu memastikan kehamilan kucing. Orang yang berpengalaman dapat memastikan kehamilan dengan palpasi (perabaan) pada umur kehamilah 3-4 minggu.
Alat alat seperti USG (ultrasonografi) dan Rontgen (X ray) dapat dipergunakan untuk memastikan kehamilan. Alat lain seperti doppler dapat digunakan untuk memastikan kehamilan setelah kandungan berumur minimal  3 minggu. Detak jantung janin kucing baru bisa dideteksi setelah berumur 3 minggu

sumber : disini

Fakta Dan Informasi Sekitar Kehamilan Kucing


Siklus reproduksi
Pada dasarnya kucing adalah hewan yang tidak mempunyai siklus reproduksi teratur seperti manusia atau hewan lain. Pada manusia,sapi, anjing  dan hewan lainnya, siklus reproduksi terjadi secara periodik dan teratur. Oleh karena itu anjing dan manusia rutin mengalami menstruasi.
Kemiripan lain anjing dan manusia dalam hal reproduksi adalah dalam hal pelepasan sel telur dari indung telur. Dalam bahasa kedokteran sering disebut  ovulasi.Pada manusia dan anjing ovulasi terjadi secara rutin dan spontan.
Kucing sedikit berbeda. Siklus reproduksi kucing tidak berlangsung teratur dalam periode tertentu. Tahap birahi/minta kawin (estrus) pada kucing dipengaruhi oleh berbagai hal. salah satunya adalah lama matahari bersinar dalam satu hari (day light time).
Di negara dengan empat musim, lama matahari bersinar berbeda antara musim panas dan musim dingin. Kucing biasanya minta kawin pada musim dimana matahari bersinar lebih lama.
Lain lagi dengan negara-negara tropis yang lamanya matahari bersinar relatif tidak berubah terlalu banyak. Di daerah tropis, siklus reproduksi kucing relatif lebih teratur dengan periode 1-1.3 bulan.


Lama kehamilan
Masa kebuntingan kucing bervariasi antara 59-70 hari, rata-rata 63-65 hari. Cara gampang mengingat adalah dengan membandingkan dengan manusia. Manusia hamil selama 9 bulan, sedangkan kucing 9 minggu.
Semakin awal anak kucing lahir, bobot lahir dan ketahanannya semakin kecil. Anak kucing yang lahir pada 59 hari masa  kebuntingan, memerlukan perhatian ekstra agar dapat hidup dan terus berkembang.
Anak kucing yang lahir pada hari ke 65-70 mempunyai bobot lahir yang lebih besar. Mereka cenderung lebih kuat dan agresif menyusu pada induknya.
Waktu kelahiran tergantung  pada interaksi induk dan anak kucing yang ada di rahim. Proses kelahiran dimulai dengan pelepasan beberapa hormon reproduksi dari anak. Induk kucing merespon dengan cara melepaskan hormon-hormon reproduksi lain yang banyak berperan dalam proses kelahiran.

Banyak bapak
Kucing adalah hewan superfekunditas. Artinya dari satu kelahiran, anak kucing bisa saja mempunyai bapak yang berbeda-beda.
Bila pada waktu birahi kucing dikawini oleh beberapa pejantan, pada saat kelahiran nanti, bisa saja masing-masing pejantan tersebut mempunyai anak.
Di keluarga kucing yang berukuran besar seperti singa, adalah hal biasa bila terjadi pembunuhan anak singa oleh pejantan dominan. Hal ini biasa terjadi pada saat seekor singa baru saja mengambil alih pimpinan kelompok. Singa baru tersebut akan berusaha membunuh semua anak singa dari pemimpin sebelumnya.

Resiko selama kehamilan
Periode kritis masa kemamilan terjadi selama tiga minggu pertama. Berbagai infeksi penyakit dan obat-obatan dapat mempengaruhi perkembangan janin. Contohnya jika induk kucing yang sedang hamil tersebut terekspos terhadap virus panleukopenia, anak kucing yang lahir biasanya mengalami kerusakan otak parah.
Begitu pula jika selama masa kehamilan, induk kucing divaksinasi. Perkembangan janin akan terganggu. Induk kucing harus divaksinasi sebelum masa kehamilan (sebelum kawin). Sehingga kekebalan tubuh terhadap penyakit tertentu meningkat dan sebagian dapat diturunkan kepada anaknya dalam bentuk kekebalan pasif.

Hormon kehamilan 
Selama kehamilan, produksi hormon progesteron dalam tubuh meningkat dengan tajam, mencapai puncaknya sekitar hari ke-35 setelah kawin. Pada saat inilah kucing menjadi lebih tenang dan perut mulai terlihat semakin besar.
Masa mengandung kucing berlangsung selama 59 - 70 hari. Beberapa hari terakhir sebelum lahir, induk menjadi gelisah dan mulai mencari tempat tenang untuk melahirkan. Induk kucing berusaha meningkatkan bau tubuhnya didaerah sekitar tempat melahirkan, untuk mempermudah anak-anaknya kembali setelah bermain disekitar sarang.
Seiring mendekatnya waktu kelahiran, nafsu makan induk kucing mulai hilang. Gelisah dan nafas mulai terengah-engah disertai kontraksi.

sumber : disini

Tips Merawat Kucing Hamil


Berikan makanan yang paling baik.
Kucing yang sedang hamil membutuhkan banyak protein dan vitamin. Sejumlah besar protein diperlukan untuk mendukung perkembangan janin. Pastikan makanan yang diberikan mengandung protein yang tinggi. Persentase kandungan protein bisa dilihat di kemasan. Biasanya makanan untuk kitten mempunyai kandungan protein dan vitamin yang lebih banyak dibandingkan makanan untuk kucing dewasa (adult). Sebaiknya kucing yang sedang hamil diberikan makanan untuk kitten ini.
Suplemen berupa vitamin dan kalsium juga diperlukan untuk meningkatkan kesehatan janin dan ibunya. Hati-hati dengan suplemen kalsium. Pemberian kalsium yang terlalu banyak menyebabkan perkembangan tulang janin yang berlebihan. Akibatnya ukuran janin terlampau besar dan sulit keluar pada saat akan dilahirkan (distokia)
Kucing hamil harus berada di dalam rumah.
Kucing yang hidup di luar rumah mempunyai resiko tertular penyakit yang lebih tinggi. Keadaan di dalam rumah lebih hangat dan tenang, jauh dari gangguan kucing-kucing liar yang dapat menyebabkan perkelahian antar kucing. Selain itu kondisi di dalam rumah relatif lebih bersih. Anak-anak kucing harus dilahirkan di tempat yang bersih.
Jangan memberikan sembarang obat selama masa kehamilan.
Pemberian obat-obatan pada kucing hamil hanya dilakukan dalam keadaan darurat saja. Selalu konsultasikan pemberian obat-obatan dengan dokter hewan anda. Berbagai obat-obatan seperti obat cacing, anti kutu dan beberapa macam antibiotik dapat menyebabkan gangguan, cacat  pada janin bahkan keguguran.
Sediakan kandang /tempat yang nyaman
Sebuah kotak kardus yang besar diisi dengan handuk atau alas serta serpihan koran sudah cukup memadai. Tempatkan ditempat yang hangat, bersih,  tenang dan terawasi. Pastikan tempat ini telah tersedia minimal  minggu sebelum waktunya melahirkan.
Gunakan pasir kotoran (litter) yang tidak menggumpal.
Kadang-kadang kucing melahirkan anaknya di kotak/tempat kotoran (litter). Pasir yang terdapat dalam kotak litter bisa menenpel di tubuh anak yang baru lahir. Induk kucing biasanya tidak mau membersihkan (menjilati) anaknya bila tertutup pasir yang menggumpal (merek : pura, cat san, hartz scoop dll). Gunakan saja pasir zeolit yang relatif lebih murah dan tidak menggumpal. Butiran zeolit berwarna abu kehijauan.
Jauhkan dari kucing-kucing lain.
Jika anda memiliki banyak kucing, pastikan tempat melahirkan jauh dari kucing-kucing lain. Pada saat melahirkan, kucing tidak suka berada didekat kucing lain, meskipun kucing tersebut sudah saling mengenal sejak lama. Insting keibuan dan proteksi akan semakin kuat pada saat mendekati kelahiran. Ada beberapa kucing yang baru melahirkan akan langsung menyerang kucing yang mendekatinya.
Siapkan persediaan makanan yang cukup
Siapkan persediaan makanan dan minum yang cukup bagi kucing anda. Jangan biarkan kucing anda sendirian pada saat melahirkan.
Cek dokter hewan terdekat.
siapklan catatan alamat dan nomor telepon beberapa klinik atau dokter hewan terdekat. Hubungi dan cari informasi dokter hewan/klinik yang buka 24 jam sebagai persiapan bila ada kasus emergency.
Cari informasi selengkap-lengkapnya.
Selalu mencari informasi selengkap-lengkapnya dan belajar terus menerus mengenai kehamilan kucing anda. Sehingga anda bisa menangani proses kelahiran kucing sendiri dan dapat segera menganali bila terjadi masalah atau komplikasi. Bila informasi yang benar dan lengkap telah anda dapatkan, anda tidak akan panik lagi menghadapi kelahiran kucing kesayangan


sumber : disini

10 Cara merawat kucing untuk pemula



Kucing adalah salah satu hewan peliharaan yang paling disukai manusia. Selain lucu, perilaku kucing juga sangat menggemaskan. Namun, tahukah Anda cara merawatnya? Semua hewan memiliki sifat sensitif yang harus dipahami manusia. Jika Anda seorang pemula dan ingin tahu tentang cara merawat kucing, berikut adalah beberapa tips dasar dari Boldsky.com.

1. Anak kucing membutuhkan jumlah gizi dua kali lebih besar dibanding kucing dewasa. Meskipun ia membutuhkan lebih banyak nutrisi, itu bukan berarti Anda harus memberinya makan berlebihan. Setelah 5-6 minggu, berikan makanan secara rutin 4 kali setiap hari. 

2. Jangan berikan makanan anjing untuk kucing! Makanan anjing tidak mengandung taurin, nutrisi yang dibutuhkan kucing untuk mencegah penyakit jantung dan penglihatan kabur.

3. Setelah 8-10 bulan, Anda bisa membiasakannya untuk makan makanan rumah seperti nasi dan susu. Kebiasaan ini harus Anda lakukan sejak dini. 

4. Tidak perlu memandikan kucing secara teratur. Ketika bulu kucing mulai berbau, Anda dapat memandikannya dengan air dingin. Air panas dapat merusak bulu dan menyebabkan iritasi kulit pada kucing.

5. Sikat bulu kucing secara rutin. Hal ini dapat menghilangkan rambut mati, kuman dan bakteri pada bulu. 

6. Pergi keluar dan bermain dengannya. Kegiatan fisik membantu pertumbuhan dan perkembangan anak kucing dengan baik. Hewan peliharaan Anda akan tumbuh sehat dan lincah.

7. Ajarkan kebiasaan hidup sehari-hari. Anda bisa mulai mengajarkan beberapa kebiasaan baik pada kucing seperti pergi ke toilet, makan, dan tempat tidur. 

8. Bersikap tegas pada perilaku buruknya. Anda harus bersikap tegas pada perilaku buruk yang ia tunjukkan. Dengan begitu, ia akan mengerti mana yang baik dan buruk. 

9. Vaksinasi. Vaksinasi wajib dilakukan secara rutin untuk menghindari virus dan penyakit. Untuk itu, segera berkonsultasilah dengan dokter hewan.

10. Merawat kebersihan tubuhnya. Anda harus rajin mencuci gigi, telinga, dan kuku kucing. Spot-spot ini sangat rentan terhadap kuman dan bakteri lho. Jika dibiarkan kotor, hal ini bisa menyebabkan infeksi dan penyakit pada kucing.

Bukan hanya manusia yang butuh perawatan khusus. Hewan peliharaan juga membutuhkan hal yang sama. Jadi, jagalah kebersihan kucing Anda secara rutin.


sumber : disini

Apa yang harus dilakukan saat ingin adopsi kucing?

Sebelum mengadopsi kucing, ada baiknya kalian memperhitungkan dulu segala sesuatunya, karena kucing merupakan makhluk hidup yang membutuhkan perawatan dan kasih sayang, berikut ini beberapa faktor yang kalian perlu perhatikan :)

1. YANG PALING PENTING ADALAH KITA SENDIRI MENYUKAI KUCING ATAU GAK...
     Kenapa hal ini penting buat aku atau kalian? Karena jika kita memang menyukai kucing dari dalam hati kita bukan hanya karena ikut - ikutan teman yang memelihara kucing atau menjadi sebuah trend dalam memelihara seekor kucing misalnya kucing ras, kita akan sungguh - sungguh merawat kucing kita itu dan bisa dibilang sedikit tidak peduli dengan resiko yang akan dihadapi dalam memelihara kucing. Kalau aku sendiri, bisa dibilang apa - apa aku memikirkan Yero apa yang terbaik selalu aku dahulukan untuk Yero...#ini beneran lho....::) sampai - sampai kena marah ama bonyok tapi aku tetep cinta dengan Yero....eeaaa.....

2. SETELAH DIRI KITA TENTU ORANG - ORANG TERDEKAT KITA PALING PENTING KELUARGA....
Ini juga sama pentingnya dengan diri kita juga kalau keluarga kita memang penyuka binatang terutama kucing ya sudahlah tidak perlu memikirkan apa - apa lagi. Tapi yang sedikit sulit adalah jika keluarga kita sama sekali tidak ada yang menyukai kucing jadi perlu usaha keras untuk membujuk keluarga terutama bonyok meyakinkan bahwa memelihra kucing itu sungguh menyenangkan dan kamu juga bisa memberikan sebuah perjanjian dengan keluarga kalian. 
Aku berikan lagi nih pengalaman aku, seperti yang aku ceritakan sedikit di pengalaman aku memelihara Yero... aku membeli tanpa persetujuan bonyok tapi alhamdulillah keluargaku memang penyayang binatang, bokap waktu kecil dulu pernah memelihara kucing, nyokap bisa dibilang memang menyukai kucing, abang dan adik sangat penyuka hewan peliharaan salah satunya kucing. Aku pernah bilang ke bokap mau pelihara kucing dan bokap bilang boleh aja tapi jangan ngerepotin papa. Aku jawab okey gak akan bikin repot. Tapi kenyataannya aku sangat suka merepotkan papaku....qiqiqiqiqi. Selain itu aku juga lebih sering mengepel rumah untuk membuat nyaman keluargaku, aku dan Yero. Malah bisa dibilang, kalau kami lebih sering membahas Yero untuk membangkitkan suasana dan keakraban keluarga.

3. CARI INFORMASI YANG TERBAIK BISA KAMU DAPATKAN DALAM MEMELIHARA KUCING

Kamu bisa bertanya pada temen", saudara, tetangga untuk lebih tahu bagaimana memelihara dan merawat kucing yang baik. Selain itu kamu juga bisa ikut bergabung dengan forum pecinta binatang yang tinggal kamu googling, mencari panduan di website yang banyak banget kamu bisa dapatkan, media you tube...
Ini sangat membantu untuk kamu yang benar - benar buta dalam memelihara kucing sedikit banyak kamu tahu apa yang harus kamu lakukan untuk pertama kalinya.

4. BUDGET YANG CUKUP UNTUK MEMBELI PERLENGKAPAN KUCING.

Setelah kamu mendapatkan dukungan keluarga, ilmu yang cukup kamu juga tidak boleh melupakan budget yang harus kamu persiapkan dalam membeli peratalan yang pertama kali harus kamu siapkan. Jangan sampai kamu sudah membeli kucing tapi peralatan yang terpenting kamu lupakan..
Setelah kamu perhitungkan apa aja yang harus kamu beli kamu bisa mulai mensurvei harga yang paling murah sampai yang paling mahal tentu dengan kelemahan dan kelebihannya.
Yang harus kamu persiapan perlengkapannya :

1. Litter box
Ini hal yang sangat penting menurut aku dan jangan sampai dilupakan. Kecuali kucing kamu memang sudah dilatih sebelumnya untuk membuat pup n pipnya di toilet manusia, lain halnya kalau kucing kamu terbiasa menggunakan litter box. Dan kalau kamu sampai lupa, kucing kamu bingung mau membuang pip n pupnya dimana. Kalau terdesak dia akan mencari tempat yang paling pas menurutnya atau bisa dimenahan pip n pupnya sebelum dia mendapatkan litter box.
Litter box ini biasanya harus sesuai dengan jumlah kucing tapi dilebihkan 1 litter box sebagai cadangan seperti ini 1 kucing dengan 1 litter box + 1 litter box = 2 litter box.

2. Pasir

Ini berguna untuk menutupi pip n pup kucing kamu. Ada berbagai jenis cat litter yang tersedia di pasaran kamu tinggal memilih yang sesuai menurut kamu. Jenis - jenis cat litter :
a. Bentonite : cat litter ini akan menggumpal saat kucing pip n pup. Ini cat litter yang sekali pakai dan aku lebih suka memakai jenis cat litter ini karena lebih bersih dan tidak repot untuk mencuci ulang lagi.
b. Zeolite : ini juga salah satu cat litter yang paling banyak digunakan karena bisa dicuci ulang.
c. Batu : ini batu yang sudah dikhususkan untuk pup n pip kucing memang benar - benar terbuat dari batu tapi lebih halus dan tidak akan melukai paw kucing kita. Ini bisa dibilang ekonomis juga karena kamu bisa cuci ulang dan memakainya lagi kekurangannya dia tidak bisa menyerap bau seperti cat litter bentonite.
3. Chrystal : ini jangan kamu bayangkan seperti chrystal yang mejeng ditoko perhiasan atau perhiasan kita...hehehehe. Ini juga dikhususkan untuk pup n pip kucing kita. Aku sendiri belum pernah pake sih jadi gak tahu apakah ini efektif atau enggak.

Cat litter ini ada yang dijual dalam beberapa ukurang litter ada yang pake plastik atau jerigen kayak minyak tanah bimoli. Yang aku banyak temuin ukuran yang paling kecil adalah ukuran 5 litter dan ukurang yang pake sekarang 12 litter karena menurut aku lebih murah jatuhnya memakai ukuran yang 12 litter, 

3. Serokan

Ini elemen ketiga yang penting juga dan tidak boleh ketinggalan juga saat kamu membeli perlengkapan. Biasanya sih pasti beli barengan ltter box, cat litter ama serokan. Serokan ini berguna saat kamu akan menyaring pup n pip kucing aku biasanya satu litter box satu serokan.

4. Makanan Khusus Kucing
Kamu juga harus memikirkan makanan yang terbaik untuk kucing kamu jadi bukan hanya litter box, serokan, cat litter. Makanan juga menjadi hal yang penting dan hak yang harus didapatkan oleh kucing kamu dan kewajiban bagi kamu juga. Sebelum kamu membeli makanan kucing yang oke buat kucing kamu, kamu bisa memulai mencari info dari berbagai jenis makanan yang ada dipasaran makanan apa yang bagus dan baik untuk kucing kamu. Kamu juga bisa bertanya pada breeder, kucing yang hendak kamu pelihara ini biasanya memakan cat food merek apa jadi kamu hanya tinggal meneruskan makanan calon kucing kamu. 

Selain cat food dalam bentuk kibles, ada juga owner kucing yang senang mengasih kucingnya raw food. Raw food adalah makanan yang benar - benar mentah tanpa dikukus atau dimasak karena itu sesuai dengan sifat nature mereka. Ada juga wet food yang juga ada dijual dipasaran. Kamu bisa dengan mudah mendapatkan wet food ini di pet shop". Aku sendiri masih memberi makan kucing dengan dry food dan terkadang wet food sedangkan raw food aku sama sekali belum mencobanya.

Hmmm.... kalo kamu berencana untuk mengganti makanan kucing kamu dengan berbagai pertimbangan kamu tidak bisa asal menggantinya karena hal itu akan berdampak kurang baik bagi pencernaan kucing kamu. Kamu tidak inginkan kucing kesayangan kamu jatuh sakit. Kamu harus memberikan makanan yang akan kamu ganti sedikit demi sedikit dan dicampur dengan makanan lama kucing kamu. 

Hari 1 & 2 : 30 % makanan baru dicampur merata dengan 70 % makanan lama
Hari 3 & 4 : makanan baru 50 % makanan lama 50 %
Hari 5 & 6 : 70 % makanan baru, 30 % makanan lama
Hari 7        : 100 % makanan baru

Panduan di atas bukanlah patokan mutlak. Pergantian makanan bisa dipercepat bila Konsistensi feces tidak berubah/tidak mencret.
Kucing yang terbiasa dengan makanan yang bervariasi biasanya tidak bermasalah dengan perubahan makanan secara tiba-tiba.
Pada beberapa kucing dengan saluran pencernaan yang sensitif, pergantian makanan dilakukan dalam waktu yang lebih lama. Proporsi makanan baru pun bisa dinaikan sedikit demi sedikit agar flora usus kucing dapat menyesuaikan dengan makakan baru. (sumber : kucingkita.com)

5. Pet Bowls
Ini juga jangan sampai ketinggalan saat kamu pergi membeli perlengkapan kucing. Ini tidak harus beli sih kalo nyokap kamu terutama ya merelakan dua mangkuk kesayangannya disumbangkan untuk anggota baru dikeluarga...qiqiqiqiqi.
Jangan lupa kalo kamu juga harus sering - sering membersihkan tempat makan kucing kamu untuk menghindari hal - hal yang tidak diinginkan. 

6. Kandang
Itu tambahan aja menurutku sih karena ini tidak terlalu mendesak saat kamu sedang memkirkan perlengkapan apa aja yang harus kamu beli nantinya. Kandang ini berguna saat kamu ingin menjemur kucing kamu, saat ingin beres - beres rumah, kedatangan tamu, dll. Ada yang ukurangnya kecil ampe yang besar. Oh ya...kamu tidak harus beli sih kandang yang dijual di pet shop" kamu bisa membuatnya sendiri jika kamu lebih ingin melakukannya. 
Itu yang aku lakukan pertama kali ingin adopsi kucing pengalaman yang menyenangkan dan aku gak sabar untuk segera adopsi kucing.  Untuk yang lain - lainnya kamu bisa mencicilnya seperti mainan untuk kucing kamu. 

Ada satu quote yang sangat aku sukai "PIKIRKAN SEBELUM KAMU ADOPSI HEWAN KARENA ITU ADALAH KOMITMEN SEUMUR HIDUP". Yup aku setuju banget dengan quote ini menurutku jika memang ingin mengadopsi seekor hewan kita harus benar - benar memelihara, merawat, menyayangi mereka karena mereka bukan hanya sebagai hewan peliharaan yang hanya kita sayangi saat kita sukai dan akan ditelantarkan jika kita tidak menyukai mereka lagi. Coba kamu bayangkan kalau itu posisi kamu tiba - tiba orang tua yang menyayangi kamu entah kenapa sebabnya mereka tidak memperdulikan kamu lagi. 

Disini aku gak bermaksud menggurui sih hanya ingin berbagi pengalaman aja. Siapa tahu kalian juga mempunyai pengalaman yang menyenangkan saat memelihara kucing kamu kita bisa saling berbagi dan menambah pengetahuan...^^.

sumber : disini